Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

Seorang Ibu

Min, 4 Okt 2020. Seorang ibu masih punya perasaan sungkan dan tidak enak untuk meminta tolong kepada anaknya yang sudah berkeluarga. Takut, kalau-kalau, dirasa merepotkan. Padahal, sedari kecil, anak selalu merengek pada ibunya, minta ini, minta itu, tanpa pernah merasa telah membuat repot ibunya. Ya Allah. Mudah-mudahan saya tetap bisa memprioritaskan ibu dan bapak, meski kelak saya telah menjadi bapak. Mudah-mudahan, saya bisa berguna, setidaknya bagi orang tua saya. Agar mereka tak sia-sia, melahirkan dan merawat saya selama ini. 

Memeluk Risiko

Hidup siapa yang tak memiliki risiko? Kalau ada yang mengangkat tangan, saya pastikan itu bukan manusia. Setiap saat, tiap orang selalu menghadapi risiko --apapun!. Tak ada satu orangpun yang tak memiliki masalah dalam hidupnya. Bahkan problem solver pun memiliki masalah --ya, mana mungkin ia dianggap problem solver jika tanpa problem?. Masalah tiap orang berbeda, risiko yang dihadapi masing-masing beragam, dan itu wajar, sunnatullah. Kasarnya, sejak kita lahir dan menengok dunia pertama kali dari jendela rahim bunda, kita telah mengucapkan ahlan wa sahlan kepada problem-problem yang juga dilahirkan sepaket dalam takdir yang membungkus kehidupan kita. Orang-orang bersorak menyambut kelahiran kita. Kita menangis oek oek, seolah menyadari bahwa kita akan hidup dengan masalah.  Menjalani kehidupan sendiri sudah dapat dianggap perjalanan menjumpai dan menekuni berbagai permasalahan. Lebih-lebih sebagai manusia, kita akan hidup dan berinteraksi dengan manusia. You must know,...

Reborn?

Lama tidak menghiraukan blog, saya merasa bersalah. Melihat tanggal terakhir posting lebih setahun lalu, ada semacam perasaan berdosa sebab mengabaikannya begitu saja. Lantas, apakah selama setahun ini saya tidak menulis? Tentu saja tidak. Tidak ngeblog, iya. Tapi terus menulis. Selama setahun hibernasi dari blog, saya banyak menulis banyak hal. Mulai sekedar menulis artikel, esai, puisi hingga catatan hutang. Wkwkwk. Saya juga sempat aktif menulis beberapa bulan secara 'agak' kontinyu di salah satu platform media keislaman di Ibu kota. Lain itu, saya juga menulis skenario untuk beberapa film pendek --ini adalah sebuah hal yang benar-benar baru bagi saya. So i'm super excited. 🔥 Nah. Setelah setahun 'pena' --lebih tepatnya 'jari' sih-- berkelana ke berbagai media, rasanya kok tak elok jika saya melupakan blog yang menjadi asal usul media saya menulis. Saya takut dibilang lupa terhadap sangkan paraning dumadi. Saya pikir saya harus mulai aktif ke...