Jumat, 30 Juni 2017. Selepas sholat Isya, suasana Masjid Falatehan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan mendadak mencekam. Kegiatan salat berjamaah yang seharusnya menciptakan kondisi khusyuk, tenang dan damai tiba-tiba berubah 180 derajat saat persis setelah salam, seorang lelaki yang juga mengikuti ritus ibadah sholat Isya sebagai makmum di shaaf ketiga -shaaf paling belakang- petang itu membabi buta menusuk ke arah kepala salah seorang jamaah yang sekaligus anggota Brimob. Dalam beberapa menit ke depan, Masjid Falatehan dihinggapi kecemasan hingga pelaku berhasil dilumpuhkan oleh aparat. Fakta yang paling miris adalah kenyataan bahwa sebelum menusuk, pelaku dengan lantang dan tegas sempat meneriakkan seruan atas keagungan Tuhan: Allahu Akbar! Seolah-olah perbuatannya memperoleh legitimasi dari Tuhan. Seakan-akan ia adalah aparat Tuhan yang diutus olehNya untuk melukai saudaranya sendiri. Di rumah Tuhan, pelaku mencatut nama Tuhan untuk tindakan dan perbuatan keji. Ya Allah... Saya han...
Coretan ala kadarnya dari penulis biasa saja.